awal muharam

>> Thursday, December 17, 2009


ahad lalu semasa kami be'rehlah' pagi2 di teluk chempedak, dalam usrah, kak nurul menanyakan apa azam baru kami.. macam2 yg keluar dari setiap orang dari kami. semestinya semua orang nak jadi yang lebih baik dari sebelum ni.. ada yang nak bangun awal pagi, nak istiqomah dalam tiap sesuatu, yang nak kurangkan tidur, dan ada juga nak jadi isteri yang solehah.. maklum lah ada dua orang daripada kami yang dah berstatus isteri :)..yang masih bujang pun turut berkeinginan untuk jadi isteri yang solehah suatu hari nanti..

bukan bermakna bakal laluinya next block 2nd week tapi dalam waktu ini kita nak membentuk diri kita ke arah itu..bukan hanya itu, tapi masing2 juga mahu menjadi hamba Allah yang beriman dan bertaqwa, anak yang solehah pada ibu bapa..n also to get the best in their life as a medical student ni,insyaAllah..aku doakan yang terbaik untuk diri dan juga sahabat2 semua..amiin

usrah kali itu seakan sangat bermakna, di akhir rehlah itu, kami hadiahkan lagu dan juga sajak diiringi lagu rapuh. mungkin juga ianya satu suprise bagiku, kerna baru tika itu kami tahu apa sajaknya, dan baru rangkap pertama sajak yang dibaca oleh sahabatku itu, air matanya dah bercucuran..sajak yang begitu puitis,yang sangat menepati apa selama ini yang kita lakukan, menyentuh jiwa seorang hamba Allah yang sering lalai dalam nikmat dunia..aku teringat sajak ni lah yang pertama kali aku baca di blog adik, dan disini aku pastekan sekali lagi untuk tatapan buat diri yang sering alpa..


Saat kau bangun pagi hari, AKU memandangmu
dan berharap engkau akan berbicara kepada KU,
walaupun hanya sepatah kata meminta
pendapatKU atau bersyukur kepada KU atas
sesuatu hal yang indah yang terjadi dalam hidupmu
hari ini atau kelmarin ......

Tetapi AKU melihat engkau begitu sibuk
mempersiapkan diri untuk pergi bekerja .......

AKU kembali menanti saat engkau sedang bersiap,
AKU tahu akan ada sedikit waktu bagimu untuk
berhenti dan menyapaKU, tetapi engkau terlalu
sibuk .........

Disatu tempat, engkau duduk disebuah kerusi
selama lima belas minit tanpa melakukan apapun.
Kemudian AKU melihat engkau menggerakkan
kakimu. AKU berfikir engkau akan berbicara
kepadaKU tetapi engkau berlari ke telephone dan
menghubungi seorang teman untuk mendengarkan
kabar terbaru.

AKU melihatmu ketika engkau pergi bekerja dan
AKU menanti dengan sabar sepanjang hari.
Dengan semua kegiatanmu AKU berfikir engkau
terlalu sibuk mengucapkan sesuatu kepadaKU.

Sebelum makan siang AKU melihatmu memandang
sekeliling, mungkin engkau merasa malu untuk
berbicara kepadaKU, itulah sebabnya mengapa
engkau tidak menundukkan kepalamu.

Engkau memandang tiga atau empat meja
sekitarmu dan melihat beberapa temanmu
berbicara dan menyebut namaKU dengan lembut
sebelum menyantap rezeki yang AKU berikan, tetapi
engkau tidak melakukannya ....... masih ada waktu
yang tersisa dan AKU berharap engkau akan
berbicara kepadaKU, meskipun saat engkau
pulang kerumah kelihatannya seakan-akan banyak
hal yang harus kau kerjakan.

Setelah tugasmu selesai, engkau menyalakan TV,
engkau menghabiskan banyak waktu setiap hari
didepannya, tanpa memikirkan apapun dan hanya
menikmati acara yg ditampilkan.

Kembali AKU menanti dengan sabar saat engkau
menonton TV dan menikmati makananmu tetapi
kembali kau tidak berbicara kepadaKU ..........

Saat tidur, KU pikir kau merasa terlalu lelah.
Setelah mengucapkan selamat malam kepada
keluargamu, kau melompat ketempat tidur dan
tertidur tanpa sepatahpun namaKU, kau sebut.

Engkau menyadari bahwa AKU selalu hadir
untukmu.
AKU telah bersabar lebih lama dari yang kau
sadari.
AKU bahkan in gin mengajarkan bagaimana
bersabar terhadap orang lain.
AKU sangat menyayangimu, setiap hari AKU
menantikan sepatah kata, do ' a, fikiran atau syukur
dari hatimu.

Keesokan harinya ...... engkau bangun kembali dan
kembali AKU menanti dengan penuh kasih bahwa
hari ini kau akan memberiku sedikit waktu untuk
menyapaKU .......Tapi yang KU tunggu...... .. tak
kunjung tiba ...... tak juga kau menyapaKU.

Subuh ........ Dzuhur .......
Ashyar ..........Magrib ......... Isya dan Subuh
kembali, kau masih mengacuhkan AKU.... tak ada
sepatah kata, tak ada seucap do ' a, dan tak ada
rasa, tak ada harapan dan kein gin an untuk
bersujud kepadaKU .........

Apa salahKU padamu ...... wahai HAMBAKU?????
Rizki yang KU limpahkan, kesehatan yang KU
berikan, harta yang KU relakan, makanan yang KU
hidangkan, anak-anak yang KUrahmatkan, apakah
hal itu tidak membuatmu ingat
KepadaKU.... ........! !!!!!!

Percayalah AKU selalu mengasihimu, dan AKU
tetap berharap suatu saat engkau akan menyapa
KU, memohon perlindungan KU, bersujud
menghadap KU ...... Yang selalu menyertaimu
setiap saat...

dan selepas itu,tika bermuhasabah, melihatkan nikmat ciptaan Allah di hadapan kami dengan alunan bunyi ombak yang menyentuh pantai,langit yang terbentang luas sangat menyentuh hati diri hamba yang betapa kerdilnya kami ni hambaMu YA ALLAH..teringat juga kata2 seorang kakak ketika di pantai Balok dulu, "cuba ambil beberapa minit ni lihat nun jauh luasnya pantai di hadapan kamu, dan kamu dapat rasakan betapa bahawa Allah sedang melihat kamu.."


selamat menyambut awal muharam 1431H

Read more...

Followers

  © Blogger templates Sunset by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP